Reses di Labempa, Warga Apresiasi Komitmen Asy’ari Abdullah Perjuangkan UMKM
Foto: Asy'ari Abdullah bersama warga saat reses |
Apresiasi tersebut disampaikan warga Kampung Baru, Labempa, saat reses pada Kamis (18/9/2025). Salah seorang warga, Ida Ilmiah, mengaku bersyukur dengan kepedulian Asy’ari terhadap nasib UMKM di sekitar lokasi.
“Saya sangat bersyukur pak dewan tidak melupakan kami,” ungkap Ida.
Ida menambahkan, sikap tegas Asy’ari berbeda dengan stigma janji politik yang kerap tak terealisasi. “Saya ingin memberikan apresiasi kepada pak dewan karena bapak bukan cuma janji-janji,” tambahnya.
Menurut Ida, keberatan warga terhadap hadirnya pusat perbelanjaan modern sudah lama dirasakan, karena berdampak langsung pada penurunan omzet usaha kecil di sekitarnya.
“Bapak tidak setuju dengan adanya pusat perbelanjaan yang terbangun, karena kasihan UMKM kecil di sekitarnya. Itu menunjukkan keberpihakan pak dewan kepada kami,” tuturnya.
Menanggapi aspirasi tersebut, Asy’ari Abdullah menegaskan dirinya memang sejak awal menolak keberadaan gerai tersebut.
“Jam 11 itu harus ditutup, kasihan toko-toko kecil dari pagi sampai malam tidak ada kesempatan. Rata-rata masyarakat belanja di Indomaret,” ungkap Asy’ari di hadapan warga.
Ia pun memastikan bahwa suaranya di forum resmi DPRD bukan hanya sekadar retorika.
“Akhirnya saya coba suarakan di paripurna dan alhamdulillah ditutup,” tambahnya.
Sikap tegas Asy’ari itu menjadi bukti nyata keberpihakannya terhadap pelaku UMKM lokal, sekaligus memperkuat kepercayaan warga terhadap peran wakil rakyat dalam memperjuangkan kebutuhan masyarakat kecil.