UNIMEN Raih Akreditasi Baik Sekali, Rektor: Simbol Kemajuan Pendidikan Di Enrekang

Enrekang, mitraindonesia.id -- Kabupaten Enrekang patut berbangga pasalnya perguruan tinggi satu-satunya yang dimilikinya yakni Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) kini telah memperoleh status Akreditasi Baik Sekali dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).

Hal ini sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif BAN PT No. 2821/SK/BAN-PT/Ak/PT/X/2025 tanggal 7 Oktober 2025 yang dipublikasi secara resmi oleh BAN PT, Kamis (9/10/2025).

Atas capain ini, Rektor UNIMEN Dr. Drs. H. Syawal Sitonda, M.Ag mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses persiapan hingga pelaksanaan evaluasi lapangan sebagai bagian dari tahapan akreditasi.

“Kami tidak bisa menunjuk secara personal, tapi yang pasti semua pihak telah terlibat secara optimal dalam proses ini. Dibawah kendali Lembaga Penjaminan Mutu, semua tim bergerak dan mengambil peran sesuai kapasitas masing-masing,” katanya.

Sehingga saya mengucapkan terima kasih atas kerja kolektif semua anggota Tim Task Force yang luar biasa. Begitu pula dengan pemangku kepentingan lainnya, seperti Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang telah mengutus tim khusus untuk mendampingi UNIMEN selama proses akreditasi.

Menurut Syawal, dengan status akreditasi Baik Sekali yang dimiliki UNIMEN ini menjadi bukti bahwa pengelolaan pendidikan di UNIMEN dilakukan sesuai standar penjaminan mutu yang ditetapkan oleh pemerintah.

“Lebih dari itu, ini merupakan penghargaan dan apresiasi dari pemerintah melalui BAN PT terhadap kualitas pendidikan yang dikelola oleh UNIMEN. Ini juga menjadi simbol kemajuan pendidikan di Kabupaten Enrekang sekaligus wujud nyata kontribusi UNIMEN dalam memajukan Kabupaten Enrekang,” pungkasnya.

Dengan berbekal akreditasi Baik Sekali, UNIMEN akan segera mempersiapkan diri untuk menjemput peluang strategis lain, diantaranya pengusulan Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG), peluang menjadi Asesor dan peluang lain yang menjadi bagian dari pengembangan kompetensi pada dosen.

Selanjutnya kami akan menata untuk penguatan mutu pada tingkat program studi (Prodi). Kami targetkan minimal tahun ini ada 2 sampai 3 Prodi yang bisa terakreditasi unggul, baik untuk Prodi di FKIP maupun di FSaintek.

Tantangan akreditasi ke depan cukup berat karena nanti status yang ada hanya Terakreditasi dan Tidak Terakreditasi. Oleh karena itu kami juga fokus untuk mendorong para dosen yang sudah berkualifikasi doktor agar segera mengusul jabatan fungsional Lektor Kepala dan Profesor karena ini menjadi syarat utama untuk mendapatkan akreditasi unggul, tutup Syawal.

Senada, Dr. Masnur, M.Pd. selaku Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) sekaligus Ketua Tim Force Akreditasi UNIMEN, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas pencapaian ini.

“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur UNIMEN berhasil meraih predikat Akreditasi Baik Sekali. Ini adalah hasil kerja keras secara kolektif dari seluruh elemen yang telah bekerja siang malam mempersiapkan dokumen dan memastikan semua standar terpenuhi dengan baik. Seluruh tim bekerja secara terintegrasi dengan pembagian tugas yang jelas, mulai dari pengumpulan data, penyusunan dokumen, hingga persiapan visitasi asesor. Koordinasi intensif dilakukan melalui rapat rutin dan monitoring berkala untuk memastikan semua aspek penilaian terpenuhi sesuai instrumen akreditasi BAN-PT,” katanya.

Masnur menguraikan, peningkatan akreditasi ini bukan sekadar pencapaian administratif, tetapi refleksi nyata dari perbaikan mutu pendidikan yang terus kami upayakan, proses akreditasi kali ini sangat menantang namun memberikan banyak pembelajaran berharga bagi institusi.

Asesmen yang dilakukan BAN-PT sangat ketat dan menyeluruh. Namun justru dari situlah kami menemukan berbagai area yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Predikat Baik Sekali ini adalah titik awal, bukan tujuan akhir, sambungnya.

Masnur berharap, dengan predikat Baik Sekali saat ini, tugas UNIMEN adalah menjaga mutu proses dan luaran sehingga ke depan bisa mencapai status yang lebih tinggi, yaitu Akreditasi Unggul.

"Kami tidak berhenti di Baik Sekali, target kami adalah meraih Akreditasi Unggul. Untuk itu, kami akan terus memperkuat berbagai aspek, terutama dalam hal penelitian, publikasi internasional, kerja sama dengan industri, serta peningkatan fasilitas dan layanan kepada mahasiswa,” kunci Masnur. (*)